Masih Tunggak Utang Pinjol, Apa Bisa Ajukan KPR?
Fri Dec 15 2023 | 10:13:40 AM
Daftar Isi
Diterimanya pengajuan KPR bukanlah suatu prestasi yang rendah. Banyaknya dokumen yang harus diserahkan, mencari rumah yang sesuai keuangan, serta mencari bank yang sesuai menjadi tantangan saat mengajukan KPR. Tantangan lain yang mungkin tidak diketahui banyak orang yang ingin mulai KPR adalah kelayakan mereka untuk mendapatkan pinjaman.
Pasalnya, menunggak pembayaran pinjaman online atau PayLater bisa jadi alasan penolakan KPR. Apa benar? Yuk, gali faktanya.
Penolakan KPR Karena Tunggakan Pinjol
Sebelum bahas pinjaman online, harus dimengerti dulu mekanisme penerimaan pengajuan KPR, terutama dalam proses BI Checking. Dikutip dari OJK, BI Checking adalah “pengecekan riwayat kredit di Sistem Informasi Debitur Bank Indonesia yang dilakukan oleh debitur.”
Dalam bahasa yang lebih sederhana, pihak bank akan memeriksa riwayat kredit atau utang Anda untuk mengetahui kelayakan dalam menerima pinjaman. Semakin besar skor BI Checking yang ditentukan oleh tunggakan kredit, semakin kecil kemungkinan kamu diterima pinjaman dari pihak bank.
Skor BI Checking ini sendiri dikategorikan dalam status yang dinamakan kolektabilitas. Berikut definisi setiap skor yang dikutip dari CNBC Indonesia.
Kolektibilitas 1: Lancar. Debitur selalu membayar pokok dan bunga tepat waktu. Perkembangan rekening baik, tidak ada tunggakan, serta sesuai dengan persyaratan kredit.
Kolektibilitas 2: Dalam Perhatian Khusus. Debitur menunggak pembayaran pokok dan/atau bunga antara 1-90 hari.
Kolektibilitas 3: Kurang Lancar. Debitur menunggak pembayaran pokok dan/atau bunga antara 91-120 hari.
Kolektibilitas 4: Diragukan. Debitur menunggak pembayaran pokok dan/atau bunga antara 121-180 hari.
Kolektibilitas 5: Macet. Debitur menunggak pembayaran pokok dan/atau bunga lebih dari 180 hari.
Hal inilah yang menyebabkan penolakan KPR dari tunggakan pinjaman online.
Lalu, Apa Tidak Boleh Pakai Pinjaman Online Sama Sekali?
Tentu saja, boleh. Seperti yang telah dijelaskan di atas, penolakan pinjaman biasanya tidak berdasarkan jumlah utang, tetapi tergantung pada kelancaran pembayaran utang tersebut. Anda masih bisa menggunakan layanan pinjaman online dan diterima dalam pengajuan KPR jika pembayaran Anda selalu tepat waktu dan lunas.
Menunjukkan konsistensi dalam melunasi kredit tepat waktu adalah salah satu faktor penting yang dianggap oleh bank ketika mengevaluasi kelayakan pinjaman Anda. Hal ini mencerminkan kapabilitas Anda sebagai individu yang bertanggung jawab dan dapat diandalkan dalam memenuhi komitmen keuangan. Oleh karena itu, memiliki riwayat kredit yang baik tidak hanya bermanfaat, tetapi juga penting. Mulailah dengan memperbaiki keuangan Anda dan menyelesaikan tunggakan Anda sebelum mengajukan KPR. Dengan melakukan hal ini, Anda akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan persetujuan pinjaman dan membuka pintu untuk lebih banyak peluang keuangan di masa mendatang.