
Serba Serbi KPR Multiguna: Apa itu Multiguna dan Manfaatnya
Mon Aug 19 2024 | 4:06:57 AM
Daftar Isi
Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Multiguna bisa menjadi pilihan menarik bagi orang-orang yang butuh dana tambahan dengan fleksibilitas penggunaan. Namun, tidak semua orang familiar dengan apa itu multiguna, khususnya dalam lingkup KPR.
Sebab, produk KPR multiguna tentu saja berbeda dari KPR biasa dalam beberapa aspek. Jika tertarik, kamu bisa simak lebih jelas tentang serba serbi KPR multiguna di sini, mulai dari pengertian hingga jenis-jenis dan manfaatnya.
Apa itu Multiguna dalam KPR?
Sederhananya, KPR multiguna adalah jenis kredit yang memungkinkan kamu meminjam uang dengan menggunakan sertifikat rumah sebagai agunan atau jaminan. Jadi, produk ini berbeda dari KPR konvensional yang hanya digunakan untuk membeli properti.
Artinya, dengan KPR Multiguna, kamu bisa mendapatkan dana tunai untuk berbagai kebutuhan lainnya seperti renovasi rumah, biaya pendidikan, biaya pengobatan, atau bahkan untuk berbagai kebutuhan darurat lainnya.
Pada dasarnya, KPR Multiguna memungkinkan kamu untuk memanfaatkan nilai properti yang sudah kamu miliki untuk mendapatkan dana tambahan.
Siapa yang Bisa Mengajukan KPR Multiguna?
KPR Multiguna bisa diajukan oleh siapa saja yang memenuhi syarat, dan tentunya sudah memiliki agunan yang berupa aset properti, baik itu rumah, ruko, apartemen, atau lainnya.
Umumnya, kamu harus sudah memiliki salah satu dari aset tersebut ketika mengajukan pinjaman ini. Selain itu, kamu harus memenuhi beberapa syarat lain, seperti usia minimal 21 tahun, memiliki penghasilan tetap, dan melengkapi berbagai dokumen yang diperlukan.
Contoh dokumen yang umumnya diminta yaitu KTP, slip gaji, dan rekening koran. Namun setiap bank mungkin memiliki kriteria tambahan yang berbeda, jadi pastikan untuk memeriksa persyaratan spesifik dari bank yang kamu tuju.
Jenis-Jenis Produk KPR Multiguna
Setelah memahami apa itu multiguna di dalam Kredit Pemilikan Rumah, sekarang mari simak apa saja jenis produk KPR multiguna berikut ini:
Take Over
Take over adalah proses pemindahan fasilitas kredit dari bank lain ke bank yang baru dengan kemungkinan mendapatkan dana tambahan untuk berbagai keperluan.
Jika kamu memiliki KPR di bank lain dan merasa perlu untuk memindahkan kredit tersebut ke bank lain, produk ini adalah solusi yang bisa dipertimbangkan.
Proses ini biasanya dilakukan untuk mendapatkan suku bunga yang lebih rendah atau syarat yang lebih menguntungkan. Untuk mengajukan take over, kamu harus memenuhi beberapa syarat seperti:
- Kredit yang ada harus telah berjalan minimal 12 bulan dan dalam status lancar selama 6 bulan terakhir.
- Harus memiliki penghasilan minimal yang ditetapkan oleh bank, biasanya Rp3,5 juta untuk Jabodetabek dan Rp3 juta untuk daerah lain.
- Top Up
Top up adalah penambahan limit dari fasilitas KPR Multiguna yang sudah ada. Ini bisa kamu ajukan jika membutuhkan dana tambahan dan sudah memiliki KPR multiguna yang berjalan untuk menambah jumlah pinjaman.
Biasanya, bank bisa menawarkan tambahan kredit hingga Rp1 miliar tergantung pada nilai agunan dan syarat yang berlaku. Adapun keuntungan dari top up antara lain yaitu:
- Suku bunga yang kompetitif
- Proses yang mudah dan cepat, bisa melalui online
- Jangka waktu pinjaman bisa sampai 10 tahun
- Bebas digunakan untuk berbagai keperluan
Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Mengajukan Multiguna
Berdasarkan penjelasan tentang apa itu multiguna dan jenis-jenisnya di atas, apakah kamu mulai tertarik untuk mengajukannya? Jika iya, perhatikan dulu berbagai hal berikut ini sebagai bahan pertimbangan:
Rekening Tabungan
Sebelum mengajukan kredit multiguna, penting untuk menyiapkan rekening tabungan kamu terlebih dahulu. Bank biasanya akan meminta fotokopi rekening tabungan selama enam bulan terakhir untuk menilai kebiasaan menabungmu.
Selain untuk melihat saldo terbesar yang pernah disetorkan, ini juga untuk mengevaluasi kestabilan keuangan kamu. Sebab, saldo rata-rata yang dimiliki bisa menjadi indikator penting bagi bank.
Selain itu, jika memiliki beberapa rekening tabungan atau deposito di bank lain, pastikan untuk menyertakan fotokopinya agar bank memiliki gambaran menyeluruh tentang situasi keuangan kamu.
Kemampuan Keuangan
Selanjutnya, kamu harus memastikan bahwa kondisi keuangan saat ini dapat menanggung beban cicilan pinjaman yang akan diajukan. Sebaiknya, beban cicilan tidak melebihi 30-40% dari pendapatan bersih bulanan.
Jangan lupa, perhitungkan juga potensi peningkatan biaya hidup di masa depan, seperti biaya pendidikan anak atau kebutuhan lainnya.
Jika ternyata pengeluaran bulananmu melebihi batas ini, bisa jadi kamu akan mengalami kesulitan dalam membayar cicilan pinjaman di masa depan.
Penghasilan
Selain rekening, penghasilan juga akan menjadi salah satu pertimbangan utama bank dalam proses pengajuan kredit multiguna. Bank biasanya akan membandingkan antara jumlah penghasilan kamu dengan cicilan yang harus dibayar setiap bulan.
Sesuai dengan penjelasan terkait apa itu multiguna, untuk mendapatkan persetujuan kredit, pastikan kamu menyediakan bukti penghasilan yang jelas seperti slip gaji jika bekerja, atau laporan keuangan jika memiliki usaha.
Biasanya, penghasilan tambahan seperti bonus atau lembur mungkin tidak selalu dihitung, jadi pastikan data yang diberikan memang akurat dan merupakan info terbaru.
Agunan ( Jaminan )
Agunan atau jaminan adalah salah satu aspek penting dalam pengajuan kredit multiguna. Biasanya, agunan berupa sertifikat rumah atau properti lain yang kamu miliki.
Selanjutnya, bank akan menilai nilai properti yang dijadikan agunan untuk menentukan plafon pinjaman yang bisa didapatkan. Sebab jika bank menemukan adanya masalah dengan dokumen agunan, proses pengajuan kredit bisa terhambat.
Perhatikan juga bahwa nilai agunan yang dihitung bank biasanya berdasarkan hasil appraisal, bukan harga transaksi.
Kelengkapan Dokumen Rumah
Sebagai jaminan, dokumen rumah tentunya adalah syarat penting lainnya dalam pengajuan kredit multiguna. Bank akan memerlukan kelengkapan dokumen rumah seperti sertifikat hak milik, IMB, dan dokumen pendukung lainnya untuk menilai.
Oleh karena itu, pastikan semua dokumen kamu lengkap dan up-to-date. Lalu, bagaimana jika rumah yang diajukan masih dalam proses KPR?
Jika iya, kamu mungkin perlu meminta dokumen-dokumen tersebut dari bank yang saat ini memegang KPR tersebut. Kelengkapan dokumen ini akan mempengaruhi keputusan bank dalam menyetujui pinjamanmu.
Plafon atau Limit Pinjaman
Limit pinjaman (plafon) dalam apa itu multiguna biasanya ditentukan berdasarkan nilai agunan yang kamu berikan. Bank akan memberikan pinjaman antara 70-90% dari nilai properti yang dijaminkan.
Namun, besarnya plafon pinjaman juga turut dipengaruhi oleh hasil appraisal atau penilaian harga properti. Jadi, sebelum mengajukan, pastikan untuk memahami batasan plafon pinjaman yang mungkin kamu terima.
Pastikan juga bahwa jumlah pinjaman tersebut sesuai dengan kebutuhan dan kemampuanmu dalam membayar cicilan per bulan.
Kredit di Tempat Lain
Sebelum mengajukan kredit multiguna, penting untuk memperhatikan status kredit kamu di tempat lain terlebih dahulu.
Ingat, bank tentunya memiliki akses untuk memeriksa catatan kredit kamu, termasuk kredit kendaraan, kartu kredit, atau Kredit Tanpa Agunan (KTA).
Jika memiliki riwayat pembayaran yang kurang baik atau sering terlambat, bank mungkin akan mempertimbangkan hal ini dalam proses persetujuan. Jadi, pastikan kamu sudah melunasi utang di tempat lain dan memiliki catatan kredit yang baik.
Manfaat dari Kredit Multiguna
Dengan menggunakan jaminan berupa aset properti, seperti rumah atau apartemen, kredit ini bisa memberikan fleksibilitas dan kemudahan untuk kamu mendapatkan dana. Selain itu, ini dua dua manfaat utama lainnya:
Plafon Pinjaman Sangat Tinggi
Salah satu keunggulan utama dari kredit multiguna, termasuk untuk KPR, adalah plafon pinjaman yang sangat tinggi. Biasanya, jumlah pinjaman yang bisa kamu ajukan berkisar antara Rp2 juta hingga Rp2 miliar, tergantung pada nilai agunannya.
Tenor Panjang
Selain itu, kredit multiguna juga menawarkan tenor (jangka waktu) yang panjang, biasanya antara 5 hingga 10 tahun. Ini memungkinkan untuk membayar pinjaman dalam jangka waktu lebih lama, sehingga beban cicilan per bulan bisa lebih ringan.
Bagaimana, sudah benar-benar paham apa itu multiguna? Jika tertarik untuk mengajukan KPR multiguna, jangan lupa untuk mempertimbangkan berbagai hal di atas, dan sesuaikan dengan kondisi keuanganmu, ya! Hubungi kami di Ringkas agar proses KPR lebih mulus!
RELATED ARTICLES
LATEST ARTICLES
Apa itu Pengajuan KPR Ekspres? Kenali Keuntungan dan Cara Pengajuannya
Thu Mar 13 2025 | 6:21:25 AM
Tanda KPR Ditolak Bank, Cari Tahu Penyebab dan Solusinya
Thu Mar 13 2025 | 4:11:53 AM
Simulasi KPR Online dengan Ringkas, Mudah dan Pasti Aman!
Wed Mar 12 2025 | 10:14:32 AM