Hal yang Harus Diperhatikan saat Survey Rumah

Rumah adalah tempat pulang dan beristirahat dari kerasnya dunia luar. Mulai dari melelahkannya jalanan, beratnya pekerjaan sehari-hari, dan semua keriuhan lainnya. Maka dari itu, rumah harus jadi tempat paling nyaman dan aman.
Potensi sebuah rumah bisa terlihat sejak momen pertama kamu melakukan survey. Asalkan, kamu bisa melihat beberapa aspeknya dengan jeli, dan mau bersikap kritis. Bawel sedikit tidak masalah, asalkan tidak menyesal di kemudian hari. Berikut adalah beberapa hal yang harus kamu perhatikan saat sedang survey rumah baru.
Cahaya
Asupan cahaya di dalam rumah bukan hanya untuk kepentingan konten media sosial semata. Cahaya yang masuk juga akan menentukan suhu di dalam rumah itu sendiri. Prinsip utamanya, semua ruangan harus mendapatkan asupan cahaya yang cukup, tapi tidak berhadapan dengan sinar matahari langsung. Posisi jendela jadi peran penting di sini. Perhatikan posisi jendela menghadap timur atau barat. Jika jendela menghadap timur, coba kamu cek di pagi hari saat matahari mulai meninggi. Sebaliknya, jika jendela menghadap barat, cek di sore hari saat matahari mulai turun. Kalau ada cahaya matahari langsung yang masuk, bagus sih buat foto-foto cantik, tapi lumayan bikin rumah terasa seperti di sauna juga. Rumah yang panas, pastinya akan membuat kamu jadi boros dalam pemakaian AC juga.
Udara
Posisi jendela atau ventilasi juga berpengaruh terhadap asupan udara di dalam rumah. Posisi dan letak jendela harus memungkinkan udara masuk ke seluruh ruangan rumah. Jika ada jendela yang letaknya lumayan tinggi, kamu harus mencoba untuk membukanya, memastikan mudah atau tidaknya untuk diraih dan dibuka. Jangan sampai jendela tersebut hanya sekadar pemanis visual. Niatnya untuk jalan masuk udara, malah jadi pemantul cahaya yang membuat rumah semakin panas. Pastikan juga bahwa semua ruangan kebagian udara, bukan hanya berhenti di ruangan depan.
Air
Nah, air kadang jadi permasalahan yang lumayan rumit dalam pencarian rumah baru. Masalahnya, tidak seperti dua poin di atas yang masih bisa dibenahi di kemudian hari, kadang, persoalan air ini tergantung dari lokasi calon rumahmu. Tapi, setidaknya, ada beberapa poin yang harus banget kamu pastikan. Coba cek kualitas air di calon rumah barumu. Apakah airnya bening atau berwarna? Ada aroma yang tidak sedap? Alirannya kencang atau hidup segan mati tak mau? Selain itu, kamu bisa cek aliran air di kamar mandi. Pastikan bahwa air bisa mengalir dengan lancar dan cepat, serta tidak menggenang. Hujan juga bisa jadi pendukungmu dalam mengecek kualitas rumah. Kamu harus tahu, apakah rumah tersebut ada sebuah kebocoran dan rembesan atau tidak.
Kerapihan Keadaan Bangunan
Di sinilah kejelianmu diuji. Kamu harus mengecek secara detail setiap tembok sampai lantai calon rumahmu. Mulai dari kualitas cat dan keramiknya, pengaplikasiannya, sampai ada tidaknya retakan di sana. Retakan di tembok atau lantai bisa membawa masalah baru ke depannya. Seperti jadi sarang semut, atau menjadi celah rembesan air.
Lingkungan dan Warga Sekitar
Setelah seluk-beluk rumah sudah kamu jelajahi, saatnya mengecek seluk-beluk lainnya di luar rumah. Tetangga sekitarmu juga jadi poin penilaian yang penting. Selain bisa meraba sikap dan sifat mereka, mengobrol dengan mereka juga bisa membuat kita mendapatkan informasi lainnya. Mulai dari testimoni seperti kualitas sistem keamanan dan pengelolaan sampah, sampai potensi banjir tahunan di daerah tersebut. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan rumor-rumor soal daerah sekitar calon rumahmu. Apakah ada rencana pembangunan di sekitar situ, atau potensi-potensi lainnya. Dari hasil obrolanmu tadi, coba rangkum karakter tetangga terdekatmu. Pada akhirnya, kita semua adalah makhluk sosial yang di kemudian hari akan berinteraksi dan saling membutuhkan. Kamu harus tahu juga, apakah calon tetanggamu cukup membuatmu nyaman, atau malah jadi bahan pertimbangan lainnya.
Penjual dan/atau Developer
Terakhir, saatnya menggali informasi soal calon rumahmu dari penjualnya langsung. Mulai dari alasan penjualannya, pembangun rumah tersebut, sampai di mana penjual tersebut akan tinggal setelah ini. Kamu juga perlu tau latar belakang usaha dari developer-nya. Semua ini untuk meminimalisir potensi munculnya hal-hal yang tidak diinginkan ke depannya.
Memang tidak akan ada rumah yang sempurna. Namun, jika kamu bisa memilih yang paling mendekati titik sempurna itu, kenapa tidak? Ingat, pembelian rumah adalah sebuah rencana besar jangka panjang. Segalanya harus dipikirkan dengan masak. Selamat berburu ya!